Boyolali – Alhamdulillāh, pada Jumat (29/08/2025), Pondok Pesantren Darusy Syahadah kembali menjadi tuan rumah kegiatan penting yang berkolaborasi dengan Kementerian Pertanian Republik Indonesia. Bertempat di Aula Gedung Pesantren, telah dilaksanakan Evaluasi Peserta Pelatihan Inseminasi Buatan dan Formulator Pakan Ternak yang sebelumnya diikuti oleh para santri serta peserta dari berbagai wilayah.


Kegiatan evaluasi ini menjadi momentum penting dalam mengukur capaian pelatihan sekaligus memperkuat kompetensi para peserta, khususnya dalam bidang peternakan. Hal ini sejalan dengan semangat pesantren untuk mencetak generasi santri yang tidak hanya kokoh dalam ilmu agama, tetapi juga memiliki keterampilan praktis yang bermanfaat bagi masyarakat luas.

Kerja sama dengan Kementerian Pertanian RI menunjukkan adanya perhatian serius terhadap pengembangan sektor peternakan berbasis pesantren. Dengan adanya pembekalan berupa inseminasi buatan dan formulasi pakan ternak, diharapkan para santri mampu menjadi pionir dalam membangun kemandirian ekonomi umat melalui usaha peternakan yang profesional dan berdaya saing.
“Evaluasi ini bukan hanya soal nilai capaian, tetapi lebih jauh sebagai langkah memastikan bahwa ilmu dan keterampilan yang diperoleh benar-benar siap diaplikasikan di lapangan,” demikian disampaikan salah satu narasumber dari Kementerian Pertanian.

Harapan besar tertuju agar hasil dari evaluasi ini dapat memberikan manfaat luas, baik bagi lingkungan pesantren maupun masyarakat sekitar. Lebih dari itu, kegiatan ini diharapkan menjadi pijakan nyata dalam melahirkan generasi santri yang produktif, inovatif, dan mampu berkontribusi pada pembangunan bangsa.