BerandaKabar PondokDSPAUpdate Perkembangan Saudara Saini: Santri Darusy Syahadah Korban Luka Bakar

Update Perkembangan Saudara Saini: Santri Darusy Syahadah Korban Luka Bakar

- Advertisement -spot_img

Darusy Syahadah, 28 Februari 2025 – Pihak pesantren Darusy Syahadah terus berkomitmen untuk mendampingi dan mengurus proses pengobatan serta penyembuhan saudara Saini Saputra, santri asal Sumbawa yang mengalami luka bakar beberapa waktu lalu. Saini, yang merupakan santri di unit KMT (Kulliyatul Mu’allimin li Tahfizh Al-Qur’an), mendapatkan perhatian penuh dari pihak pesantren sebagai bentuk kepedulian dan pelayanan yang maksimal.

21 Desember 2024 bagian kesehatan bersama dokter Fauzan (dokter pondok) mengunjungi ananda Saini di RSUD Simo memeriksa kondisi anada Saini Saputra.

Sejak insiden tersebut, pihak pesantren telah melakukan beberapa kunjungan untuk mendoakan dan memberikan dukungan kepada Saini. Dalam salah satu kunjungan, pimpinan pesantren, Ustadz Qosdi Ridhwanullah, bersama tim humas, turut membantu mengurus proses pengobatan Saini yang berlangsung di rumah sakit.

iv. Tanggal 26 Desember 2024 pukul 22.00 WIB : ananda Saini dibawa ke rumah sakit Muwardi Solo guna pengobatan lanjutan karena kondisi memburuk saat itu. Suhu tinggi dan nafas agak sesak setelah diperiksa dakter pondok yang didampingi oleh orang tua dan bagian kesehatan.

Berikut adalah rangkuman perkembangan kondisi Saini selama proses penyembuhan:

  • 18 Desember 2024:
    Saini dirawat di RSUD Simo, di mana ia mendapatkan perawatan awal.
  • 21 Desember 2024:
    Tim kesehatan pesantren, yang dipimpin oleh dokter Fauzan, melakukan pemeriksaan kondisi Saini di RSUD Simo.
  • 25 Desember 2024:
    Saini dipindahkan ke UKP pondok dan dirawat oleh perawat yang diundang untuk mengganti perban.
  • 26 Desember 2024:
    Pada pukul 22.00 WIB, Saini dibawa ke RS Muwardi Solo untuk pengobatan lanjutan setelah kondisinya memburuk, dengan suhu tinggi dan sesak napas.
  • 28 Desember 2024:
    Saini menjalani operasi di RS Muwardi, dan hasilnya menunjukkan perbaikan yang signifikan.
  • 3 Januari 2025:
    Pihak rumah sakit Muwardi memberikan bantuan senilai 3 juta rupiah dari bagian kerohanian rumah sakit, yang diserahkan oleh Dr. Arifin kepada orang tua Saini.
  • 16 Januari 2025:
    Saini dipindahkan ke penginapan Grha FKAM Solo, dengan dukungan transportasi dari FKAM untuk pelayanan antar jemput.
  • 21 Januari 2025:
    Saini diantar untuk kontrol menggunakan ambulans FKAM yang bekerja sama dengan pondok.
  • 26 Januari 2025:
    Pimpinan pesantren dan tim kesehatan mengunjungi Saini di rumah sakit untuk mendoakan kesembuhannya.
  • 20 Februari 2025:
    Teman-teman halaqah belajar dan tahfizh menjenguk Saini di penginapan.
  • 25 Februari 2025:
    Tim Humas dan UKP pesantren mengunjungi Dinas untuk mengurus pelayanan pembiayaan pengobatan Saini di rumah sakit.
  • 26 Februari 2025:
    An-Nuur Peduli menyerahkan donasi dari muhsinin kepada orang tua Saini.
  • 27 Februari 2025:
    Penyaluran dana dari yayasan Peduli kepada keluarga Saini.

Pihak pesantren Darusy Syahadah juga mengajak para muhsinin untuk berpartisipasi dalam membantu Saini melalui penyaluran donasi. Mereka siap mengawal dan memastikan bahwa bantuan yang diberikan sampai ke tangan yang membutuhkan.

3 Januari 2025 pihak rumah sakit Muwardi memberikan bantuan senilai 3 Juta dari bagian kerohanian rumah sakit. Terlihat dr. Arifin memberikan bantuan kepada bapaknya ananda Saini.

Dengan dukungan dari berbagai pihak, diharapkan Saini dapat segera pulih dan kembali beraktivitas seperti sedia kala. Pihak pesantren berkomitmen untuk terus mendampingi dan memberikan yang terbaik bagi santri mereka. Setiap doa dan dukungan dari masyarakat sangat berarti dalam proses penyembuhan Saini, dan diharapkan dapat meringankan beban keluarga.

16 Januari 2025 Saini berada di penginapan Grha FKAM Solo dibantu pondok. Kerjasama dengan FKAM Solo untuk pelayanan antar jemput dengan ambulan FKAM.

Pihak pesantren juga berencana untuk mengadakan acara penggalangan dana dan doa bersama, melibatkan seluruh santri dan alumni, sebagai bentuk solidaritas dan kepedulian terhadap Saini.

Dengan semangat kebersamaan, diharapkan Saini dapat segera pulih dan kembali berkontribusi di pesantren, serta menjadi inspirasi bagi santri lainnya untuk saling mendukung dalam setiap keadaan.

Pihak pesantren mengingatkan pentingnya solidaritas dalam menghadapi situasi sulit seperti ini. Setiap donasi yang diterima akan sangat berarti bagi proses penyembuhan Saini, dan diharapkan dapat meringankan beban keluarga.

Dalam rangka memperkuat dukungan, pesantren juga membuka saluran komunikasi bagi masyarakat yang ingin memberikan bantuan, baik berupa donasi maupun doa.

21 Januari 2025 ananda Saini diantar kontrol menggunakan ambulan FKAM yang bekerjasama dengan pondok.

Kegiatan penggalangan dana dan dukungan moral dari komunitas pesantren terus dilakukan, dengan harapan dapat mempercepat proses pemulihan Saini.

Selain itu, pihak pesantren berencana untuk mengadakan sesi doa bersama yang melibatkan seluruh santri dan pengurus, sebagai bentuk dukungan spiritual bagi Saini. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan semangat dan harapan bagi Saini serta keluarganya.

26 Januari 2025 direktur pondok ustadz Qosdi Ridwanullah, kepala unit KMT ustadz Dzikri Umar, dan bagian Usaha Kesehatan Pesantren (UKP) ustadz Shiddiq mengunjungi ananda Saini.

Dengan adanya dukungan yang solid dari komunitas, diharapkan Saini dapat segera kembali ke lingkungan pesantren dan melanjutkan studinya dengan semangat yang baru.

Pihak pesantren mengucapkan terima kasih kepada semua yang telah memberikan dukungan dan perhatian kepada Saini, serta berharap agar semua doa dan harapan dapat terwujud dalam kesembuhan Saini.

20 Februari 2025 teman-teman halaqah belajar dan tahfizh menjenguk ananda Saini di penginapan.

Pihak pesantren juga mengingatkan pentingnya peran serta masyarakat dalam membantu santri yang membutuhkan. Mereka mengajak semua pihak untuk berkontribusi, baik melalui donasi maupun dukungan moral, agar Saini dapat merasakan kasih sayang dan perhatian dari komunitas yang lebih luas.

25 Februari 2025 Bagian Humas dan UKP pesantren Darusy Syahadah mengunjungi Dinas untuk mengurus pelayanan pembiayaan pengobatan ananda Saini di rumah sakit.

Dalam rangka memperkuat solidaritas, pesantren berencana untuk mengadakan kegiatan sosial yang melibatkan santri dan alumni, guna meningkatkan kesadaran akan pentingnya saling membantu di antara sesama. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi momentum untuk mempererat tali persaudaraan dan kepedulian di lingkungan pesantren.

27 Februari 2025 Penyaluran dana dari yayasan Peduli kepada keluarga Saini.

Saini, yang kini tengah berjuang untuk pulih, menjadi simbol harapan bagi banyak santri lainnya. Kisahnya mengingatkan kita akan pentingnya dukungan dan perhatian terhadap sesama, terutama dalam masa-masa sulit. Dengan semangat gotong royong, diharapkan Saini dapat segera kembali beraktivitas dan melanjutkan pendidikannya di pesantren.

Pihak pesantren juga berkomitmen untuk terus memberikan informasi terkini mengenai perkembangan Saini kepada masyarakat, agar semua yang peduli dapat mengikuti perjalanan penyembuhannya. Mereka percaya bahwa dengan dukungan yang kuat, Saini akan segera pulih dan kembali menjadi bagian dari keluarga besar Darusy Syahadah.

Pihak pesantren juga berencana untuk melibatkan media lokal dalam menyebarluaskan informasi mengenai kegiatan ini, agar semakin banyak orang yang tergerak untuk membantu. Dengan dukungan yang meluas, diharapkan Saini dapat merasakan kasih sayang dan perhatian dari masyarakat yang lebih besar.

Selain itu, pesantren Darusy Syahadah berkomitmen untuk terus memberikan update mengenai kondisi Saini secara berkala, sehingga semua pihak yang peduli dapat mengikuti perkembangan dan memberikan dukungan yang diperlukan. Mereka percaya bahwa transparansi dalam pengelolaan donasi akan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap upaya yang dilakukan.

Dengan semangat saling membantu, diharapkan Saini dapat segera pulih dan kembali beraktivitas di pesantren. Pihak pesantren mengingatkan bahwa setiap doa dan dukungan, sekecil apapun, akan sangat berarti bagi Saini dan keluarganya. Mari kita semua bersatu untuk memberikan dukungan terbaik bagi Saini dalam proses penyembuhannya.

- Advertisement -spot_img
- Advertisement -spot_img
Stay Connected
16,985FansSuka
12,700PengikutMengikuti
2,458PengikutMengikuti
9,600PelangganBerlangganan
Must Read
- Advertisement -spot_img
Related News
- Advertisement -spot_img

Silakan tulis komentar Anda demi perbaikan artikel-artikel kami